Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

deskripsi gambar

Candi Borobudur Diperkirakan Kedatangan Pengunjung Naik 31% Saat Libur Lebaran

deskripsi gambar

DUNIA NEWS - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) memperkirakan seluruh lokasi pariwisata di bawah pengelolaannya bakal meningkat pada momen libur Lebaran 2025, termasuk Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.
Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan untuk kunjungan di Candi Borobudur ditargetkan naik hingga 31 persen dari jumlah pengunjung tahun lalu.
"Borobudur kita harapkan kenaikan 31 persen dibanding 2024," ujarnya dalam Konferensi Pers Kementerian BUMN, Kamis (6/3).
Dengan kenaikan jumlah pengunjung, ia mengatakan dampak perekonomian ke wilayah sekitar dipastikan juga akan lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Selain itu, InJourney juga memperkirakan jumlah pengunjung di Candi Prambanan juga naik hingga 34,83 persen. Hal ini dikarenakan ada beberapa event yang akan berlangsung selama libur lebaran nanti di tempat wisata bersejarah tersebut.
"Kita ada special collaboration di sana dan kita juga ada beberapa aktivasi di Prambanan, seperti Art and Culture, Pasar Medang dan lain sebagainya," kata Maya.
InJourney juga memperkirakan ada kenaikan jumlah kunjungan hingga 5 persen ke Mandalika dan juga sebanyak 186 ribu pengunjung ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
"Banyak juga sekarang lebaran di Jakarta. Kita memang Taman Mini ini salah satu destinasi untuk lebaran dan di lebaran ini kami sudah ada beberapa improvement di Taman Mini, kita ada food court, kita ada tambahan EV, kita ada tambahan entertainment dimana pengunjung bisa menikmati. Jadi ada peningkatan ke 14 persen sebesar 186 ribu," jelasnya.
Bagi masyarakat yang menghabiskan waktu libur lebaran di Jakarta, Maya juga menawarkan untuk bisa berkunjung ke Mal Sarinah. Sebab, ada banyak promo yang ditawarkan.
"Pastinya kita ada berbagai promo di Sarinah juga, kita ada banyak promo nanti mungkin setelah THR bisa visit Sarinah untuk belanja karena kita nanti ada midnight takbiran sale, kita ada banyak big sale untuk menjelang Ramadan. Jadi ini salah satu bentuk kami untuk mengangkat UMKM Indonesia dan juga meningkatkan ekonomi daerah," jelasnya Maya.
Sementara itu, untuk seluruh hotel yang dikelolanya, InJourney memperkirakan bakal ada peningkatan okupansi hingga 20 persen. Meski cukup besar, namun prediksi ini lebih rendah dibandingkan sebelumnya karena melihat kondisi pasar yang penuh tantangan.
"Kita mengestimasi peningkatan versi setahun lalu sebenarnya di 30 persen tapi kita harus melihat juga landscape yang ada ya, di mana hotel ini mungkin agak struggle sedikit, ada kontraksi sedikit. Nah, ini kita mungkin akan ekspektasi peningkatan di 20 persen versi setahun lalu," pungkas Maya.[Arifin/CNN]
deskripsi gambar
deskripsi gambar

Post a Comment

0 Comments

Sistem Pengarsipan Digital
color